1. Pengertian Kitab dan Suhuf menurut bahasa dan istilah


Kitab menurut bahasa adalah kumpulan wahyu-wahyu. Kitab menurut istilah adalah kumpulan wahyu Allah yang disampaikan kepada para rasul, dan wajib diajarkan kepada manusia sebagai petunjuk dan pedoman hidup. Suhuf adalah wahyu yang diterima oleh para nabi-nabi dan rasul yang dikumpulkan semacam lembaran atau brosur-brosur kecil, dan tidak wajib disampaikan oleh umatnya.

2.a. Hukum beriman kepada kitab


Hukum beriman kepada kitab-kitab Allah adalah wajib.

2.b. Dalil naqli tentang iman kepada kitab-kitab Allah


Beriman kepada kitab-kitab Allah SWT. merupakan rukun iman yang ketiga. Umat Islam wajib percaya dan meyakini dengan sungguh-sungguh bahwa semua kitab yang telah diturunkan Allah SWT.kepada para Rasul-Nya pasti benar.
Firman Allah swt.:



Artinya:


“Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah kamu sekalian beriman kepada Allah dan rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada rasul-Nya dan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya.”(Qs.An-Nisa’:136)


Artinya:


“Dan Kami telah turunkan kepadamu al-Quran dengan membawa kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang diturunkan sebelumnya) dan batu ujian terhadap kitab-kitab yang lain itu. Maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk tiap-tiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang, niscaya Allah menghendaki niscaya kamu dijadikan satu umat saja, tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu. Maka berlomba-lombalah bebuat kebajikan. Hanya kepada Allah-lah kembali kamu semuanya....(al-Maidah :48)

Kitab-kitab yang dimaksud dalam ayat di atas berisi peraturan, ketentuan, perintah dan larangan yang dijadikan pedoman bagi umat manusia dalam menjalankan kehidupan agar tercapai kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat.

Kitab-kitab Allah swt. diturunkan pada masa yang berlainan, namun di dalamnya terkandung ajaran pokok yang sama, yaitu ajaran tauhid atau ajaran tentang keesaan Allah swt. Yang berbeda hanyalah dalam hal syariat yang disesuaikan dengan zaman dan keadaan umat pada waktu itu


3. Kitab-kitab Allah sebelum Al-Quran beserta Dalil Naqli


Di antara kitab-kitab Allah swt. yang wajib kita imani ada empat (4) yaitu:


a. Kitab Taurat


Kitab Taurat diwahyukan Allah swt. kepada nabi Musa a.s. sebagai pedoman hidup bagi kaum Bani Israil.

Firman Allah swt:


Artinya:


“Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab Taurat di dalamnya (ada )petunjuk dan cahaya(yang menerangi)”....( an-Maiddah’: 44)

Taurat asli yang berisikan akidah dan hukum-hukum syariat sudah tidak ada lagi. Yang beredar di kalangan orang-orang Yahudi saat ini bukanlah Taurat asli, melainkan palsu. Sebab, mereka telah melakukan perubahan-perubahan isinya (ajarannya).

Para ulama pun sepakat bahwa taurat yang murni sudah tidak ada lagi. Taurat yang beredar saat sekarang lebih tepat dikatakan sebagai karangan atau tulisan orang-orang Yahudi pada waktu dan masa yang berbeda.

Allah berfirman:


Artinya:


“Yaitu orang-orang Yahudi mereka mengubah perkataan dari tempat-tempatnya.”(Qs. An-Nisa’46).


B. Kitab Injil


Kitab Injil diwahyukan oleh Allah swt. kepada Nabi Isa a.s.. Kitab Injil yang asli memuat keterangan-keterangan yang benar dan nyata yaitu perintah-perintah Allah SWT agar manusia mengesakannya dan tidak menyekutuan-Nya dengan suatu apapun, juga menjelaskan bahwa diakhir zaman akan lahir Nabi yang terakhir.
Kitab Injil yang bererdar sekarang hanyalah hasil pikiran manusia bukan wahyu Allah . Misalnya Ktab Injil matius, Injil lukas dan Injil Johanes. Antar Injil tersebut banyak terdapat perbedaan dan bahkan bertentangan. Menurut para ahi, isi dari kitab Injil adalah biografi Nabi isa a.s. dan keyakinan yang ada di dalam ajarannya merupakan pikiran paulus, bukan pendapat orang-orang harawi (pengikut-pengikut nabi isa a.s.) . Ada juga yang dinamakan Injil Bernabas, oleh para ulama dianggap sesuai dengan ajaran tauhid. Namun Injil jenis ini tidak dipakai oleh orang-orang Kristen (Nasrani).

Dengan demikian, yang wajib dipercayai oleh umat islam hanyalah Injil yang diturunkan Allah SWT.kepada nabi isa a.s

Firman Allah swt.:.


Artinya:
“Dan Kami telah memberikan kepadanya (Isa) kitab Injil sedang didalamnya (ada) petunjuk dan cahaya (yang menerangi)” ...(al-Maidah 46)


C. Kitab Zabur


Kitab zabur diwahyukan Allah swt. Kepada nabi Daud a.s. Nabi Daud hanya diperintahkan oleh Allah SWT untuk mengikuti syariat Nabi Musa. Maka pokok ajaran kitab Zabur berisi tentang zikir, nasehat dan hikmah tidak memuat syariat..

Firman Alllah:



Artinya:


“Dan kami berikan Zabur kepada Daud a.s“(al-Isra’ : 55)


4. Fungsi Iman kepada Kitab-kitab Allah

4.a. Dalam kehidupan pribadi


a. Mempertebal keimanan kepada Allah swt. Karena banyak hal-hal kehidupan manusia yang tidak dapat dijawab oleh ilmu pengetahuan dan akal manusia, maka kitab-kitab Allah mampu menjawab permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan kehidupan manusia, baik yang nampak maupun yang gaib.

b. Memperkuat iman kepada Allah, maksudnya ialah bahwa Allah menurunkan kitab suci melalui rasul-Nya agar menjadi pedoman hidup dan kehidupan selama di dunia

c. Memperkuat iman dan adanya rasul Allah, maksudnya ialah bahwa para rasul yang diturunkan Allah merupakan bukti kebenaran adanya mukjizat. Kitab suci juga merupakan mukjizat bagi rasul yang menerimanya karena kitab suci berisi suruhan atau larangan agar dilaksanakan oleh para umatnya.


4.b. Dalam kehidupan berbangsa


a. Menambah ilmu pengetahuan. Karena didalam kitab-kitab Allah, disamping berisi tentang perintah dan larangan Allah, juga menjelaskan tentang pokok-pokok ilmu pengetahuan untuk mendorong manusia mengembangkan dan memperluas wawasan sesuai dengan perkembangan zaman.

b. Menanamkan sikap toleransi terhadap agama lain. Karena dengan beriman kepada kitab-kitab Allah maka umat Islam akan selalu menghormati dan meng

hargai orang lain. Hal ini sesuai dengan apa yang dijelaskan dalam al-Quran dan hadist.


5. Fungsi Iman kepada Al-Quran


Adapun fungsi-fungsi beriman kepada Al-Quran, ialah :

1. Al-Quran adalah kumpulan dari petunjuk-petunjuk Allah bagi seluruh umat manusia sejak nabi Adam a.s sampai nabi Muhammad SAW yang dijadikan pedoman hidup bagi manusia yang takwa kepada Allah untuk mencapai islam selama ada langit dan bumi

2. Untuk mencegah dan mengatasi perselisihan diantara sesama manusia yang disebabkan perselisihan pendapat dan merasa bangga terhadap apa yang dimilkinya masing-masing

3. Sebagai petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan bertakwa

4. Untuk membenarkan kitab-kitab suci sebelumnya

5. Menjadikan manusia tidak kesulitan, atau agar kehidupan manusia menjadi aman, tenteram, damai, sejahtera, selamat dunia dan akhirat serta mendapat ridha Allah dalam menjalani kehidupan

Template by : kendhin x-template.blogspot.com